Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Pecatan TNI Jadi Dalang Penculikan Anak 4 Tahun di Palembang, Berencana Minta Tebusan Rp 100 Juta, Cari Korban Secara Acak

Kompas.com - 22/02/2021, 06:56 WIB
Aji YK Putra,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - Kasus penculikan seorang anak laki-laki di Palembang, Sumatera Selatan yang sempat viral di media sosial berhasil terungkap, setelah dua pelaku yakni Suhartono (38) dan Sutriono (32) ditangkap oleh pihak kepolisian setempat.

Kedua pelaku ini ditangkap pada Jumat (19/2/2021) malam setelah beberapa jam korban berinisial ID (4) ditemukan di kawasan Jalan Taman Murni, Kelurahan Alang-alang Lebar Kecamatan Alang Lebar, Palembang tak jauh dari kediaman pelaku Sutriono.

Berikut sejumlah fakta yang dirangkum seputar kasus ini. 

Baca juga: Viral Video Seorang Anak di Palembang Diculik Saat Bermain Depan Rumah

1. Korban DI diculik saat bermain di depan rumah

LA (48) yang merupakan bibi korban mengatakan, kejadian itu berlangsung sekitar pukul 12.57 WIB.

DI saat kejadian sedang bermain bersama kakaknya DN (8) di depan rumah mereka di kawasan Jalan S Parman, Kecamatan Sukarami, Palembang.

Namun, mendadak seorang laki-laki datang dan menanyakan alamat kepada dua anak tersebut.

"Setelah menanyakan alamat, DI langsung dinaikan pelaku ke motor. Dia langsung kabur pergi," kata LA saat membuat laporan di Polrestabes Palembang.

Melihat adiknya itu dibawa kabur, DN kakak DI langsung masuk ke rumah dan memberitahukan kejadian kepada ibunya. 

Keluarga korban pun langsung membuka rekaman CCTV untuk melihat pelaku.

Baca juga: Paman Utang Narkoba Rp 15 Juta, Keponakannya Diculik dan Diancam Dibunuh

 

2. Viral di media sosial

Tangkapan layar CCTV penculikan seorang anak usia 4 tahun yang terjadi di Jalan S Parman, Lorong Citra Damai I, Kecamatan Sukarami, Palembang, Sumatera Selatan, Jumat (19/2/2021).HANDOUT Tangkapan layar CCTV penculikan seorang anak usia 4 tahun yang terjadi di Jalan S Parman, Lorong Citra Damai I, Kecamatan Sukarami, Palembang, Sumatera Selatan, Jumat (19/2/2021).
Beberapa saat setelah kejadian, rekaman video penculikan DI menyebar ke seluruh media sosial usai usai diunggah akun Instagram @palembang_bedesau.

Dalam video tersebut, seorang pria yang mengemudikan motor jenis Honda Scoopy dengan menggunakan helm warna hitam langsung tancap gas.

Sementara, korban DI diletakkannya di bagian depan kemudi sembari mulut dibekap.

Beredarnya video ini, membuat Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polrestabes Palembang langsung turun tangan melakukan olah TKP di kediaman korban.

Baca juga: Pecatan TNI Terlibat Penculikan Anak di Palembang, Pelaku Minta Tebusan Rp 100 Juta

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com