Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Aldi Diculik karena Paman Utang Narkoba Rp 15 Juta: Mereka Bilang Saya Ini Sandera

Kompas.com - 20/02/2021, 17:07 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - M Aldi (18) warga Kecamatan Ilir Barat II, Palembang Sumatera Selatan diculik dan dijadikan sandera karena pamannya utang narkoba Rp 15 juta.

Ia diculik pada Senin (8/2/2021) dan keberadaannya baru terlacak pada Jumat (19/2/2021) malam.

Pelaku adalah Rakai dan Budi yang saat ini ditetapkan sebagai DPO. Saat penggerebakan, dua pelaku berhasil melarikan diri.

Di lokasi penyekapan, polisi hanya mengamankan Nun Hayati (35) istri salah satu tersangka yang juga pemilik rumah.

Baca juga: Paman Utang Narkoba Rp 15 Juta, Keponakannya Diculik dan Diancam Dibunuh

Paman tak ada di rumah, Aldi dibawa untuk jaminan

Kasus tersebut berawal saat dua tersangka mendatangi rumah Deni paman Aldi di kawasan Kertapati Palembang.

Namun Deni sedang tidak ada di rumah dan kedua pelaku hanya bertemu Aldi.

Sementara itu Aldi mengaku datang ke rumah sang paman, setelah ia menerima telepon dari seseorang.

Saat itu dia diminta datang ke rumah pamannya. Tanpa curiga, ia pun datang dan bertemu dengan kedua pelaku.

Baca juga: Detik-detik Bocah 4 Tahun Diculik Saat Bermain di Depan Rumah, Pelaku Terekam CCTV

"Saya langsung disuruh ikut karena paman saya disebut ada utang narkoba Rp 9 juta,"kata Aldi.

Aldi pun langsung diikat dan ditutup matanya. Ia lalu dibawa sebagai sandera.

Setelah membawa Aldi, pelaku melakukan panggilan video call kepada keluarganya dan meminta uang Rp 15 juta.

"Mereka bilang saya ini sebagai sandera dan mereka minta tebusan," ujar korban

Aldi disandera di rumah pelaku di Desa Mulya, Kecamatan Tulang Bawang Kota, Kabupaten Tulang Bawang Barat, Lampung.

Baca juga: Asyik Bermain Bersama Kakaknya di Depan Rumah, Bocah 4 Tahun Ini Diculik, Begini Ceritanya

Pelaku ancam bunuh Aldi

Ilustrasi.IST Ilustrasi.
Kapolsek Ilir Barat 2 Palembang Kompol M Ikhsan mengatakan pelaku meminta tebusan 15 juta pada orangtua korban. Jika tak dituruti, pelaku mengancam akan membunuh Aldi.

"Korban langsung diikat dan matanya ditutup. Kemudian pelaku meminta uang tebusan ke orangtuanya sebesar Rp 15 juta, jika tidak dituruti korban akan dibunuh, "kata saat dikonfirmasi lewat pesan singkat, Sabtu (20/2/2021).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com