Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Calon Suami Ingkar Janji, Kekasih Pilih Lapor Polisi

Kompas.com - 07/07/2020, 11:01 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Dwi Komariah (21) warga Kelurahan 4 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu 1, Palembang melaporkan AP, tunangannya ke polisi karena dianggap ingkar janji.

AP menghilang jelang pernikahannya yang rencananya akan digelar pada Selasa, 7 Juni 2020 lalu.

Dwi bercerita jika AP berjanji akan menikahinya. Namun AP ingkar janji dan menghilang tanpa kabar.

Baca juga: Calon Suami Menghilang Saat DP Biaya Nikah Sudah Dibayar, Dwi Lapor Polisi

Dwi berusah menghubungi AP namun sang kekasih tak mengangkat teleponnya. Padahal, menurut Dwi, keluarganya sudah membayar uang muka untuk keperluan pernikahan seperti katering dan biaya lainnya.

"Setiap saya hubungi telepon tidak diangkat, dia seolah-olah mempermainkan keluarga saya," kata Dwi saat membuat laporan di Polrestabes Palembang, Senin (6/7/2020).

"Dia bilang mau datang bersama keluarganya untuk menentukan hari pernikahan. Tapi sekarang menghilang, padahal seluruh persiapan sudah dipanjar semua seperti katering dan biaya yang lain."

Baca juga: Syok Calon Suami Tak Datang Saat Ijab Kabul, Mempelai Perempuan Lapor Polisi

"Saya tidak tahu penyebabnya apa," ujar korban yang didampingi kuasa hukumnya.

Semenara itu Kepala SPKT Polrestabes Palembang AKP Hery pun membenarkan laporan dugaan penipuan yang dilukan oleh AP.

Saat ini, Dwi masih dimintai keterangan oleh petugas terkait kasus tersebut.

"Laporannya segera kita limpahkan ke Satreskrim untuk diproses," kata Herry.

Baca juga: Tipu Calon Suami, Wanita Ini Gunakan Uang Pernikahan untuk Berlibur

Di Solo, calon pengantin perempuan menunggu di KUA

Ilustrasi patah hatibingokid Ilustrasi patah hati
Cerita yang sama juga terjadi di Solo pada awal Juni 2020 lalu.

DKN (34) soerang perempuan aasal Kecamatan Banjarsari, Kota Solo melaporkan AP (28) calon suaminya ke polisi karena tidak datang di hari pernikahan yang telah ditentukan.

Kuasa hukum DKN, I Made Ridho Ramadhan mengatakan AP dan keluarga awalnya datang ke rumah DKN pada April 2020 lalu untuk membicarakan pernikahan.

Pernikahan pun disepakati digelar di KUA Banjarsari pada 2 Juni 2020.

Baca juga: Cerita Perempuan di Solo Gagal Menikah, Menunggu di KUA, Mempelai Pria Tak Kunjung Datang

Namun di hari yang telah ditentukan, AP tak datang. Padahal DKN dan keluarganya sudah menunggu di KUA. Hal terssebuat membuat malu keluarga DKN.

"Korban saat ini dalam keadaan hamil dan mau menikahi, tapi pas hari H, calon suaminya tidak datang KUA," jelas I Made.

DKN dan pengacara mencoba menghubungi AP dan keluarganya. Namun mereka kemudian melaporkan kasus tesebut ke polisi karena tidak menemukan titik temu dan tidak ada inisiatif baik dari pihak AP.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Aji YK Putra | Editor: Farid Assifa, Rachmawati)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com