PALEMBANG, KOMPAS.com - Zumarik (30), warga Desa Wonorejo, Kecamatan Bayung Lencir, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan, ditemukan tewas mengenaskan terkena jebakan babi hutan.
Informasi yang dihimpun, korban datang bersama rekannya Sunarto untuk berburu burung di kawasan kebun sawit Desa Mendis Jaya, Kecamatan Bayung Lencir, Muba, sejak Minggu (16/2/2020).
Kapolsek Bayung Lencir AKP Jon Roni Hasibuan menjelaskan, korban masuk ke dalam kebun tersebut, sementara Sunarto menunggu di atas motor.
Baca juga: Korban Tewas Akibat Tersetrum Saat Banjir di Kalsel Bertambah
Namun, korban ternyata tak kunjung keluar hingga akhirnya dilaporkan hilang.
Setelah dilakukan pencarian, Zumarik ditemukan sudah terbujur kaku dengan kondisi tubuh terkena jeratan listrik.
Jeratan listrik itu, menurut Jon, dipasang warga untuk mengusir babi yang memasuki perkebunan sawit milik warga.
"Ada luka bekas setrum di bagian tangan kanan dan jari tangan jempol kiri dan jari kaki jempol kanan, karena terkena jeratan hama. Jenazahnya langsung dibawa ke rumah sakit," kata Jon, Senin (17/2/2020).
Baca juga: Anak 12 Tahun Tewas akibat Tersetrum Saat Bermain di Taman
Jon mengungkapkan, Sukoyo, pemilik kebun sawit saat ini telah dimintai keterangan terkait pemasangan jeratan listrik tersebut.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, petugas tak menemukan adanya tanda penganiayaan di tubuh korban.
"Korban ini datang untuk mencari burung, namun saat masuk kebun terkena jeratan babi hutan. Kita masih mintai keterangan, apakah ada unsur kelalaian," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.