Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran Hutan Belum Selesai, Gubernur Sumsel Kunjungan ke Malaysia

Kompas.com - 23/09/2019, 13:34 WIB
Aji YK Putra,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com- Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru melakukan kunjungan kerja ke Malaysia dalam rangka menghadiri undangan Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) Indonesia.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kehadiran Gubernur Sumsel tersebut selaku Ketua Sekretariat DMDI.

Herman juga melakukan kunjungan ke Yang Amat Berhormat (YAB) Tuan Adly Bin Zahan sebagai Ketua Menteri Malaka.

Selanjutnya, Herman juga akan melakukan peninjauan rumah Indonesia taman mini Malaysia dan Asean kota Ayer Keroh, Malaka.

Baca juga: Wali Kota Pekanbaru ke Kanada Saat Warga Terdampak Kabut Asap, Ini Penjelasannya

Wakil Gubernur Sumsel Mawardi Yahya membenarkan bahwa Gubernur Sumsel sedang berada di Malaysia.

"Undangan dari pada melayu, Raja Kelantan, dalam agenda paguyuban dunia melayu,"kata Mawardi saat berada di kantornya, Senin (23/9/2019).

Padahal, sebelumnya Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru membatalkan seluruh agenda ke luar negeri, karena sampai saat ini kondisi kebakaran hutan dan lahan masih terjadi di sebagian wilayah Sumsel.

Herman mengatakan, dalam waktu dekat sebenarnya ia akan berkunjung ke Romania serta Korea Selatan, untuk bertemu dengan Duta Besar.

Namun, seluruh agenda itu ia batalkan.

"Saya batalkan (kunjungan keluar negeri) karena ini bicara tanggung jawab, bukan karena ancaman," kata Herman, Senin (16/9/2019).

Selain itu, Herman juga menginstruksikan kepada seluruh bupati dan wali kota di Sumatera Selatan, agar tetap berada di lokasi untuk memantau langsung wilayah mereka.

Hal itu dibutuhkan agar titik api cepat teratasi.

"Kepada seluruh bupati/wali kota pantau daerah sedetail mungkin dari ancaman fire spot yang diawali hotspot. Untuk itu, saya minta jangan meninggalkan tempat jika tidak melakukan perjalanan dalam hal yang sangat prinsip," ujar Herman beberapa waktu lalu.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Selatan mencatat, sebanyak 657 titik api terpantau di sumsel pada Minggu kemarin.

Dari total tersebut, Kabupaten Musi Banyuasin memiliki sebanyak 228 titik api.

Lalu Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) 114 titik, Musi Rawas 96 titik, Musi Rawas Utara 87 titik, PALI 34 titik, dan Banyuasin 33 titik.

Kemudian, Ogan Ilir 24 titik, OKU Timur 15 titik, Muara enim 13 titik, dan OKU 11 titik.

Selain itu, di Empat Lawang 11 titik, OKU Selatan empat titik, Lahat tiga titik dan Palembang 2 titik.

Baca juga: Kisah Siswa Madrasah di Pamekasan, Belajar di Gubuk Reyot dan Pinggir Kuburan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com