PALEMBANG, KOMPAS.com - Kaburnya 30 tahanan Mapolresta Palembang, Sumatera Selatan, tidak terpantau karena kamera CCTV di dalam ruang tahanan tidak berfungsi.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Sumatera Selatan Kombes Pol Supriadi mengakui bahwa kamera yang ada telah rusak.
"Pada tanggal 1 Mei kemarin, kamera CCTV di sel tidak bisa digunakan, karena rusak. Kerusakannya bukan terjadi hari ini," kata Supriadi saat dikonfirmasi, Minggu (5/5/2019).
Baca juga: 30 Tahanan Polresta Palembang Kabur, Ini Kronologinya
Supriadi menuturkan, sebagian para tahanan yang kabur seusai merusak ventilasi sel sudah ditangkap, yaitu sebanyak 5 orang. Sisanya, sebanyak 25 tahanan, masih diburu.
Supriadi mengungkapkan, lima tahanan yang sudah berhasil ditangkap saat ini masih menjalani proses pemeriksaan.
Sebelumnya diberitakan, sebanyak 30 tahanan Mapolresta Palembang melarikan diri seusai merusak kamera CCTV serta ventilasi udara di dalam ruangan sel, Minggu.
Baca juga: Kapolresta Palembang Imbau 25 Tahanan yang Kabur Menyerahkan Diri
Menurut informasi yang dihimpun, awalnya petugas piket jaga tahanan Brigadir Aldo Febrianto dan Aiptu Suryadi dipanggil salah seorang tahanan sekitar pukul 02.50 WIB.
Tahanan itu menyampaikan bahwa beberapa rekannya telah melarikan diri. Setelah dilakukan pengecekan, ternyata satu sel tahanan sudah dalam keadaan kosong.
Sementara itu, dua sel tahanan yang lainnya dalam kondisi gembok terbuka. Dalam dua sel itu, tersisa sejumlah tahanan yang menolak melarikan diri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.